Perekonomian Indonesia mulai menggeliat. Ini terlihat mulai maraknya para enterprenuer yang memaksimalkan jaringan internet. Ya, dunia telah terbuka lebar yang akhirnya membawa angin segar untuk pertumbuhan pergerakan startup. Istilah startup mulai dikenal sekitar tahun 2000-an. Saat itu mulai bermunculan perusahaan yang mengenalkan bisnis pribadinya menggunakan web sendiri, dot-com. Dari situlah kemudian banyak perusahaan rintisan yang menggunakan jaringan internet untuk mengenalkan produk mereka.
Start-up sendiri diambil dari bahasa Inggris. Mengacu pada maknanya dalam sebuah perusahaan, berarti perusahaan rintisan, perusahaan yang baru didirikan dan belum lama beroperasi. Perusahaan rintisan ini identik dengan teknologi karena memang berkembang di era layar. Di mana semua kebutuhan masyarakat bisa diakses melalui jaringan internet. Startup biasanya memiliki karyawan dibawah 30 orang dengan satu orang memiliki beberapa keahlian.
Karena perusahaan ini baru bergerak, secara pembiayaan biasanya belum memiliki dana besar. Target market pun masih dicoba dan dilihat kemajuannya. Karena jaringan internet menjadi wadah utamanya, maka biasanya diisi oleh anak-anak milenial yang sangat dekat dengan teknologi. Produk atau jasa yang ditawarkan pun beragam. Dengan munculnya startup kemudian memunculkan banyak sekali posisi-posisi baru yang dalam kurun waktu 10 tahun ke belakang, posisi itu tidak ada. Seperti content writer,digital marketing, videographer hingga web developer.
Tengok saja salah satu startup di bidang otomotif atau kendaraan roda empat di www.akumobil.id . Posisi-posisi yang tadi disebutkan tentu berperan penting dalam membangun bisnis rintisan seperti itu. Bagaimana menurut Anda?